Panduan / Cara Penggunaan Aplikasi BSD Serta Mekanisme Backup Sinkron Dapodik (BSD)

Aplikasi Backup Sinkron Dapodik (BSD) adalah fasilitas upload BackUp data dapodik sebagai alternatif bagi sekolah-sekolah yang belum berhasil melakukan sinkronisasi ke server Dapodik, BSD hanya mencakup data-data yang diperlukan P2TK Dikdas untuk mengelola calon nominasi penerima tunjangan.Semoga bermanfaat.

Mekanisme BSD dapat download melalui:
Cara menginstal Aplikasi BSD:
1.      Operator Tunjangan Dikdas mengunduh aplikasi BSD melalui Simtun atau dapat download melalui:
Berikut ini adalah gambar file Aplikasi BSD
2.  Aplikasi BSD diinstall pada laptop/komputer yang terinstall Aplikasi Dapodik. Pada saat instalasi, Aplikasi BSD diklik kanan kemudian cari Run as, setelah itu Run as diklik kiri.
3.      Maka akan muncul mode Administrator seperti gambar seperti berikut ini:

4.    Bila sudah muncul tampilan seperti gambar di atas, maka buanglah tanda centang (√) pada kolom Protect my computer, karena akan menghambat proses instalasi.

5.      Selanjutnya setelah tanda centang (√) pada kolom Protect my computer dibuang klik ok

6.      Kemudian klik next

7.      Selanjutnya klik I accept the agreement, kemudian klik next,

8.      Selanjutnya klik next

9.      Kemudian klik next

10.  Selanjutnya klik create desktop icon kemudian klik next

11.  Kemudian klik install

12.  Bila sudah muncul tampilan seperti gambar di bawah ini, klik pada Launch Backup Sinkron Dapodik (BSD) untuk mencoba Aplikasi BSD, kemudian klik finish. Maka proses instalasi Aplikasi BSD sudah selesai.
Cara membackup data pada Aplikasi Dapodik:
1.   Buka Aplikasi BSD dengan mengklik kanan, kemudian klik kiri Run as, bila muncul tampilan protect my computer maka buanglah tanda pada protect my computer, setelah itu klik ok maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini dengan nama sekolah masing-masing, kemudian klik cari untuk menentukan tempat penyimpanan backup data

2.   Setelah klik cari maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini, pilih tempat penyimpanan backup data, kemudian klik select

3.    Misalkan backup data akan disimpan di local disk D pada folder SD Negeri …., maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini, kemudian klik Backup

4.   Tunggu sebentar sampai proses backup data selesai, maka akan muncul tampilan seperti gambar di bawah ini, kemudian klik ok.

5.      Untuk menutup Aplikasi BSD klik tanda silang (x) atau close pada pojok kanan atas, seperti gambar di bawah ini

6.  Proses backup data menghasilkan file berekstensi .std. Cek hasil backup data pada folder tempat penyimpanan backup data. Tampilan hasil backup data tersebut seperti gambar di bawah ini. Nama file backup data tidak boleh diubah. Bila npsn dan nama sekolah sudah benar ini artinya proses backup data telah selesai.

7.      Data hasil backup local di serahkan kepada pihak Dinas Pendidikan yaitu Operator Tunjangan Profesi
8.      Data yang terkumpul selanjutnya untuk di upload atau di teruskan kepada Pihak P2TK Dikdas dengan cara mengupload melalui Fitur yang sudah di sediakan pada Aplikasi Tunjangan Profesi

Komentar

Postingan populer dari blog ini

Informasi dan Jadwal PLPG Sertifikasi Guru 2013 Terlengkap

Guru Honor Sekolah (GHS) dan Guru Tidak Tetap (GTT) (Dimanakah Letak Perbedaanya)